Dorong Pelajar Masuk PTN, Bupati Kediri: Anak Pintar Tak Boleh Tersingkir karena Faktor Ekonomi

oleh -86 Dilihat
IMG 20250804 WA0007 scaled
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat membuka sosialisasi jalur masuk UI di Ruang Joyoboyo, Kantor Pemkab Kediri. (Muhamad Dastian Yusuf)

KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar sosialisasi jalur penerimaan mahasiswa baru dari Universitas Indonesia (UI) untuk siswa-siswi SMA sederajat, Senin (4/8). Acara yang berlangsung di Ruang Joyoboyo Kantor Pemkab Kediri ini dihadiri langsung oleh Direktur Penerimaan Mahasiswa Baru UI, Prof. Dr. Luthfiralda Sjahfirdi, M.Biomed.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito menyampaikan harapannya agar lebih banyak pelajar dari Kabupaten Kediri yang bisa menembus perguruan tinggi negeri (PTN), khususnya UI.

“Jumlah siswa SMA sederajat di Kabupaten Kediri sekitar 80.000. Tapi dari data yang masuk ke UI tahun ini, hanya empat orang. Ini jadi perhatian serius. Anak-anak kita harus bisa bersaing, harus bisa masuk kampus negeri unggulan,” ujar Mas Dhito.

Sosialisasi ini membahas berbagai jalur masuk PTN seperti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), serta jalur Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB). Dalam kesempatan tersebut, juga dibahas potensi dukungan surat rekomendasi dari pemerintah daerah sebagai pertimbangan penerimaan calon mahasiswa.

“Anak pintar yang tidak mampu secara finansial tetap punya hak. Pemerintah harus hadir menjembatani mereka agar tidak tersisih dari pendidikan tinggi,” tegasnya.

Mas Dhito juga menyoroti pentingnya membangun kepercayaan diri para pelajar. Menurutnya, banyak siswa berprestasi di daerah yang belum berani bermimpi besar karena keterbatasan informasi maupun rasa minder. Ia meminta kepala sekolah dan guru untuk aktif membina, mendorong, dan membukakan akses bagi siswa ke jenjang yang lebih tinggi.

“Kepala sekolah saya titip anak-anak ini. Harus ada kerja sama kuat antara guru dan kepala sekolah. Kalau perlu, kita beri peringkat untuk sekolah yang siswanya paling banyak masuk PTN,” tambahnya.

Sementara itu, Prof. Luthfiralda menyambut baik dukungan dari Pemkab Kediri dan berharap semakin banyak pelajar dari daerah bisa mengakses pendidikan tinggi bermutu.

Selain para kepala sekolah SMA/sederajat, sosialisasi ini juga dihadiri perwakilan siswa dari berbagai kecamatan. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya konkret Pemkab Kediri untuk memperkecil disparitas pendidikan dan mewujudkan generasi unggul dari desa hingga kota.

Mas Dhito pun menutup pertemuan dengan pesan penuh motivasi, “Jangan takut bersaing. Kediri punya banyak anak hebat. Kita bantu, kita dorong, sampai mereka benar-benar bisa terbang setinggi mungkin.”

Dengan program ini, Pemkab Kediri berharap bisa membuka lebih banyak jalan menuju kampus-kampus unggulan nasional dan memperkuat SDM unggul sebagai fondasi masa depan daerah.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhamad Dastian Yusuf
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.