Faperta Unej Dorong Pemberdayaan Kelompok Pembibitan Hortikultura Desa Sabrang

oleh -110 Dilihat
IMG 20250719 WA0015
Kelompok riset Faperta Unej saat melakukan kegiatan Probangdebi. (Ist)

KabarBaik.co – Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember (Faperta Unej) melalui Kelompok Riset (KeRis) CREAM (Centre of Research on Entrepreneurship and Agribusiness Management) menggelar Program Pengembangan Desa Binaan (Probangdebi) di Desa Sabrang, Kecamatan Ambulu.

Ketua Program Julian Adam Ridjal, menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan pembuatan pupuk organik cair, sebagai biofertilizer sekaligus agen pengendali hayati dan pendampingan manajemen pengelolaan usaha tani.

Ia menjelaskan bahwa program ini telah dilaksanakan sejak 11 Mei 2025, dan bertujuan untuk mengatasi berbagai kendala dalam pengelolaan usaha tani pembibitan.

“Program Pengembangan Desa Binaan (Probangdebi) di Desa Sabrang mengadopsi model Participatory Rural Appraisal (PRA), yang berfokus pada partisipasi aktif masyarakat mulai dari tahap perencanaan hingga evaluasi program,” kata Julian, Sabtu (19/7).

Ia menegaskan untuk mencapai target tentu harus ada pendekatan persuasif dan edukatif diterapkan melalui sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan.

“Pelatihan manajemen usahatani pembibitan hortikultura merupakan bagian dari strategi peningkatan kapasitas petani dan pelaku usaha pertanian dalam mengelola kegiatan pembibitan hortikultura secara lebih produktif, efisien, dan berorientasi pasar,” jelasnya.

Sementata Dr. Evita Soliha Hani, Ketua Tim Kelompok Riset CREAM, juga menegaskan, bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada peserta mengenai aspek teknis, manajerial, dan ekonomi dari kegiatan pembibitan hortikultura.

“Materi pelatihan meliputi teknik pemilihan benih unggul, persiapan media tanam, pengendalian hama penyakit di persemaian, teknik persemaian yang benar, hingga perencanaan dan analisis usaha pembibitan,”
ungkapnya.

“Pendekatan yang melibatkan masyarakat ini diharapkan dapat membantu petani memahami pentingnya inovasi dalam usaha tani, serta mempersiapkan mereka untuk mengelola sumber daya lokal secara lebih efektif,” imbuhnya.

Ia menambahkan, dengan Program Probangdebi ini, merupakan komitmen lembaganya untuk memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan pertanian berkelanjutan di Indonesia. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.