KabarBaik.co – Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin atau akrab disapa Gus Qowim, menghadiri Pelantikan Raya HMI Cabang Kediri Masa Juang 2025–2026 yang dirangkai dengan Simposium Kebangsaan dan Keumatan, Minggu (28/9), di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri.
Dalam pelantikan tersebut, Chanifan Ibadi resmi menjabat sebagai Ketua Umum HMI Cabang Kediri.
“Atas nama Pemkot Kediri saya sampaikan selamat dan sukses kepada pengurus baru HMI. Semoga amanah ini bisa dijalankan dengan penuh tanggung jawab, dedikasi, dan semangat pengabdian. Kepada pengurus periode sebelumnya saya sampaikan terima kasih atas kerja keras dan kontribusinya,” ujar Gus Qowim dalam sambutannya.
Mengusung tema “Pajak Sebagai Instrumen Keadilan Sosial: Merajut Kebangsaan dan Keumatan Menuju Masyarakat Madani”, simposium ini dinilai penting oleh Gus Qowim. Menurutnya, pajak bukan sekadar kewajiban, tetapi instrumen pemerataan dan keadilan sosial yang manfaatnya dirasakan seluruh lapisan masyarakat.
“Melalui pajak, negara hadir untuk membiayai pendidikan, kesehatan, infrastruktur, hingga bantuan sosial. Pajak juga sejalan dengan prinsip gotong royong bangsa kita. Karena itu, HMI diharapkan mampu mengambil peran strategis dalam meningkatkan kesadaran pajak di kalangan generasi muda,” ungkapnya.
Ia menambahkan, Pemkot Kediri saat ini juga berupaya mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang transparan dan berkeadilan. Pajak daerah serta retribusi disebut menjadi penopang utama pembangunan kota, mulai dari layanan publik, pengembangan UMKM, hingga pemberdayaan masyarakat.
“Saya mengajak kader-kader HMI menjadikan tema hari ini sebagai gerakan nyata. Menjadi generasi muda yang kritis, peduli, dan berani menyuarakan keadilan sosial. Mari bersama membangun Kota Kediri yang MAPAN,” tegas Gus Qowim.
Acara ini turut dihadiri oleh Presidium MD KAHMI Kabupaten Kediri Nurudin, COO PAJAKIND Abdul Ghofur, Ketua Umum PB HMI Bagas Kurniawan, Ketua Umum BADKO HMI Jawa Timur Yusfan Firdaus, Sekretaris Bakesbangpol Miftahur Rozaq, perwakilan Polres Kediri Kota, organisasi massa Islam, serta sejumlah tamu undangan lainnya.