Bojonegoro – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun anggaran 2023 akan segera dimulai. Oleh karena itu, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bawah Pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah mengadakan Rapat Kesiapan Akhir untuk TMMD ini. Rapat tersebut dilaksanakan di Aula Ahmad Yani, Kodim 0813 Bojonegoro, Jumat (8/9/2023).
TMMD dijadwalkan berlangsung selama 30 hari, dimulai dari tanggal 20 September hingga 19 Oktober 2023 di Desa Gondang, Kecamatan Gondang. Kegiatan ini mencerminkan kolaborasi antara semua elemen masyarakat.
Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol CZI Arief Rochman Hakim, menjelaskan bahwa kegiatan fisik bisa segera dimulai karena TMMD berlangsung selama 30 hari. “Pembukaannya akan dilaksanakan pada tanggal 20 September. Semoga kita dapat berkontribusi untuk kemajuan Bojonegoro,” ujar Letkol CZI Arief Rochman Hakim.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Kabupaten Bojonegoro, Djoko Lukito, menyatakan bahwa sesuai jadwal yang telah ditetapkan, TMMD akan dimulai pada tanggal 20 September, dengan pembukaan resmi oleh Bupati Anna Mu’awanah. Kegiatan ini akan berlangsung selama 30 hari, dari tanggal 20 September hingga 19 Oktober 2023, dan akan berakhir menjelang Hari Jadi Bojonegoro.
Djoko berharap kepada OPD teknis agar dapat merencanakan kegiatan dengan baik, terutama yang berkaitan dengan pembangunan fisik. “Karena pembangunan fisik memerlukan waktu yang cukup lama, kami harapkan pengerjaannya dapat segera dimulai,” tambah Djoko.
Dalam rapat kesiapan ini, terungkap bahwa ada empat OPD yang akan terlibat dalam pembangunan fisik, yaitu Dinas Pendidikan (pemasangan paving di SDN II Gondang), Dinas PU Bina Marga dan PR (pembangunan jembatan Desa Gondang), Dinas PU SDA (normalisasi Sungai Pacal dan anak Sungai Pacal Desa Gondang serta pembangunan bronjong Sungai Kali Pacal Desa Gondang), dan Dinas PKP Cipta Karya (perbaikan rumah tidak layak huni).
Untuk kegiatan non fisik, Djoko menjelaskan bahwa jadwalnya dapat disesuaikan dalam waktu 20 hari, sesuai dengan target masyarakat di Kecamatan Gondang. “Kami berharap jadwal kegiatan non fisik dapat dikomunikasikan dengan baik dan disesuaikan dengan jadwal kegiatan OPD masing-masing,” kata Djoko.
Setelah rapat persiapan, rencana kegiatan di setiap OPD di bawah Pemerintah Kabupaten Bojonegoro akan terus dikoordinasikan. Rapat tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Gondang, jajaran OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, PD BPR, dan PMI. (kb2)
