KabarBaik.co – Kongres Tahunan Askot PSSI Kota Batu berlangsung tidak seperti yang diharapkan, Minggu (28/7). Suasana dalam kongres berlangsung panas. Bahkan sejumlah pengurus dan Exco Askot PSSI Kota Batu mengundurkan diri. Hanya menyisakan ketua Ganis Rumpoko dan bendahara Dino Bastian.
Pengurus yang memilih mundur di antaranya Wakil Ketua Askot PSSI Kota Batu, Gunawan, Exco Askot PSSI Kota Batu, Heri dan Yudianto. Lalu, Sekretaris Askot PSSI Kota Batu, Syaifuddin dan anggota, Yusuf Irawan, Koordinator Pengembangan Sepak Bola Wanita, Henny, dan Koordinator Bidang Humas, Galih.
“Kalau boleh jujur organisasi ini sudah tidak sehat, mulai dari koordinasi dan komunikasi,” ungkap Yusuf Irawan, anggota Exco yang mengundurkan diri. Menurutnya, Ketua Askot PSSI saat ini dinilai kurang bijak. Akibatnya banyak program yang tidak jalan.
“Yang lebih parah lagi adalah laporan keuangan tidak transparan. Jadi laporan keuangan baru kami terima saat ini. Itupun secara global, tidak detail. Karena itu hal tersebut menjadi pertanyaan bagi kami,” cetus Yusuf.
Selain itu, lanjut Yusuf, Ketua Askot PSSI Kota Batu juga melakukan perubahan struktur pengurus secara serta merta. Padahal proses pergantian pengurus seharusnya melalui kongres. “Karena kongres adalah forum tertinggi. Melalui Kongres segala keputusan akan diambil, kemudian diajukan ke Asprov PSSI Jatim,” jelas dia.
Menurut Yusuf, dengan adanya problematika di tubuh Askot PSSI Kota Batu, membuat banyak pengurus memilih mundur. “Maka dalam waktu dekat Askot PSSI Kota Batu harus menggelar Kongres Luar Biasa (KLB),” tandas Yusuf. (*)
