Misteri dan Keindahan Alas Purwo, Hutan Tertua di Jawa

oleh -132 Dilihat
alas purwo
Foto Pinterest

KabarBaik.co- Alas Purwo, hutan purba yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, tepatnya di Kabupaten Banyuwangi, merupakan salah satu kawasan yang kaya akan keindahan alam sekaligus kisah-kisah mistis. Dengan luas sekitar 43.420 hektar, hutan ini menjadi rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna, termasuk beberapa spesies langka yang dilindungi. Namun, yang membuat Alas Purwo semakin menarik bukan hanya ekosistemnya, tetapi juga mitos dan cerita mistis yang menyelimutinya sejak zaman dahulu.

Gerbang Menuju Dunia Gaib dan Kepercayaan Masyarakat

Banyak masyarakat setempat yang meyakini bahwa Alas Purwo adalah gerbang menuju dunia gaib. Hutan ini disebut-sebut sebagai tempat bersemayamnya makhluk halus, mulai dari jin hingga genderuwo. Bahkan, ada yang percaya bahwa hanya orang-orang dengan kemampuan spiritual tertentu yang bisa merasakan keberadaan kerajaan gaib di dalamnya.

kabarbaik lebaran

Salah satu lokasi yang dianggap paling sakral adalah Situs Kawitan, yang konon menjadi tempat pertama yang dihuni manusia di Pulau Jawa. Tempat ini sering digunakan untuk ritual dan pertapaan, terutama oleh mereka yang mencari kekuatan gaib atau pesugihan. Kepercayaan ini semakin kuat dengan keberadaan gua-gua di dalam hutan, seperti Gua Istana, yang menurut cerita rakyat, pernah menjadi tempat pertemuan antara Presiden Soekarno dan Nyi Roro Kidul.

Selain itu, di dalam kawasan Alas Purwo terdapat sebuah pura yang sering dijadikan tempat meditasi. Banyak orang datang ke pura ini untuk mencari ketenangan batin atau melakukan ritual tertentu. Bagi masyarakat lokal, tempat-tempat ini dianggap memiliki energi mistis yang kuat, sehingga pengunjung diimbau untuk selalu berhati-hati dan menghormati aturan adat yang berlaku.

Destinasi yang Sarat Misteri

Selain Situs Kawitan dan Gua Istana, beberapa tempat lain di Alas Purwo juga terkenal dengan kisah mistisnya. Pantai Pancur, misalnya, memiliki ombak besar yang sering dikaitkan dengan kemunculan makhluk gaib bernama Nyi Blorong, yang digambarkan sebagai ular raksasa dengan mahkota emas. Konon, makhluk ini sering mencari tumbal di sekitar pantai.

Sementara itu, Hutan Bambu yang terdapat di kawasan ini juga menyimpan berbagai cerita menyeramkan. Banyak pengunjung yang mengaku mendengar suara aneh, seperti bisikan, langkah kaki, atau bahkan lolongan binatang yang tidak terlihat wujudnya. Beberapa orang juga mengaku pernah melihat sosok genderuwo berkeliaran di antara pepohonan.

Di Alas Purwo, terdapat sejumlah aturan tak tertulis atau pamali yang harus dipatuhi. Pengunjung dilarang berkata kasar atau melakukan perbuatan yang dianggap tidak sopan. Masyarakat percaya bahwa melanggar aturan ini bisa mendatangkan kesialan atau bahkan membuat seseorang mengalami kejadian di luar nalar, seperti tersesat tanpa sebab atau melihat penampakan makhluk gaib. Selain itu, jika ada suara misterius yang memanggil nama seseorang, disarankan untuk tidak langsung menengok ke belakang, karena hal tersebut diyakini dapat membawa petaka.

Perjalanan Menuju Alas Purwo

Untuk mencapai Alas Purwo, wisatawan harus menggunakan kendaraan pribadi, karena belum tersedia transportasi umum menuju lokasi ini. Perjalanan dimulai dari Kota Banyuwangi menuju Kecamatan Rogojampi, lalu melewati Kecamatan Srono, Kecamatan Muncar, dan Kecamatan Tegaldlimo. Dari sana, perjalanan masih harus dilanjutkan sekitar 10 km melewati jalan berbatu hingga tiba di Pos Rowobendo, yang merupakan gerbang utama Taman Nasional Alas Purwo.

Meskipun medan yang dilalui cukup menantang, keindahan alam yang disajikan sepanjang perjalanan seolah membayar lunas semua usaha yang telah dilakukan. Hutan yang rimbun, suara burung liar, serta udara segar membuat pengalaman berkunjung ke Alas Purwo menjadi lebih berkesan.

Menyimpan Keindahan dan Misteri

Alas Purwo bukan hanya sekadar hutan belantara, tetapi juga tempat yang menyimpan sejuta misteri dan legenda yang menarik untuk diungkap. Dari kerajaan gaib hingga ritual pesugihan, semuanya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan pencinta misteri. Keindahan alamnya berpadu dengan nuansa mistis yang membuatnya semakin unik dan memikat.

Bagi siapa pun yang tertarik menjelajahi tempat ini, penting untuk tetap menghormati adat dan budaya setempat serta menjaga sikap selama berada di sana. Di balik pesonanya yang luar biasa, Alas Purwo tetaplah tempat yang harus dihormati dan dijaga kelestariannya. Jika berani, datanglah dan rasakan sendiri atmosfernya—namun jangan lupa, selalu bersikap waspada dan penuh rasa hormat saat melangkah di dalamnya.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Muhammad Ibrahim Al Fatich Purnomo
Editor: Lilis Dewi


No More Posts Available.

No more pages to load.