KabarBaik.co – Ketua Asosiasi BPD Banyuwangi, Rudi Latief Hartono memberikan penilannya terhadap hasil debat pamungkas Pilkada Banyuwangi antara pasangan Ipuk – Mujiono dengan Ali Makki – Ali Ruchi, Kamis (21/11).
Rudi yang hadir dalam prosesi debat di Surabaya menilai pasangan Ipuk – Mujiono lebih unggul karena memaparkan program-program pro desa yang telah dilakukan selama 3,5 tahun
“Apa yang dipaparkan dalam debat itu telah dilakukan dalam 3,5 tahun kepemimpinan Bu Ipuk, yang banyak sekali kebijakan dan program yang pro desa. Jadi itu bukan sekadar janji tapi sudah dilakukan,” kata Rudi, Jumat (22/11).
Di antaranya Ipuk telah mengeluarkan Perbup yang mengatur penghasilan tetap pemerintah desa dan tunjangan BPD, telah diimplementasikan lebih berkeadilan.
“Kades (kepala desa), perangkat desa, anggota BPD, hingga Ketua RT dan RW telah dicover BPJS Ketenagakerjaan,” kata Rudi.
Alokasi Dana Desa (ADD) yang berasal dari APBD Banyuwangi, dari tahun ke tahun besaran nilainya selalu dinaikkan.
“Program-program pemberdayaan desa juga terus digulirkan, Pembinaan dan pelatihan digencarkan. Digitalisasi desa juga kian digalakkan,” tambah Rudi.
Selain itu, Ipuk juga memiliki program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa). Dalam program tersebu, Ipuk telah mempercepat penuntasan berbagai persoalan, dan kian mendekatkan antara pimpinan dan rakyatnya.
Kerena itu Rudi mengajak untuk proaktif mendukung Ipuk-Mujiono, untuk melanjutkan serta menuntaskan berbagai kebijakan baik, khususnya bagi desa.
“Kami menyeru kepada anggota Asosiasi BPD se-Banyuwangi untuk semakin aktif di waktu yang tersisa ini, agar lebih memaksimalkan kemenangan Ipuk-Mujiono. Anggota BPD sudah sepatutnya proaktif menjadi motor penggerak pendulang suara terdepan di wilayah desa, agar warga kompak tgl 27 datang ke TPS coblos nomor urut 01,” tambah Rudi.(*)