GRESIK – Jajaran Polres Gresik menyebar puluhan baner rawan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) sekaligus melakukan sosialisasi di wilayah Kecamatan Kebomas. Hal ini dilakukan sebagai respon maraknya aksi alap – alap motor yang meresahkan masyarakat.
Kapolsek Kebomas Kompol Abdul Rokib memimpin langsung pemasangan baner dan stiker imbauan di sejumlah titik, kemarin. Salah satunya di Pos Penjagaan Perumahan GKB Randuagung, Masjid Baitus Salam, sepanjang Jalan Raya Mayjend Sungkono, Pasar Sidomoro, permukiman warga dan sejumlah rumah kos.
Petugas memasang baner dan stiker bertuliskan ‘Waspada!!! Maling Motor Gentayangan, Gunakan Kunci Ganda’. “Pemasangan baner dan stiker ini sebagai antisipasi maraknya curanmor. Sasarannya tempat kos, pemukiman warga dan tempat keramaian lainnya,” beber Kompol Abdul Rokib.
Setidaknya ada 20 baner yang disebar di sejumlah titik dan ratusan stiker yang diibagikan kepada masyarakat. “Tidak hanya memasang baner imbauan, kami juga memberikan sosialisasi secara langsung agar masyarakat turut menjaga kondusifitas kamtibmas di lingkungan sekitar,” tandas Kompol Rokib.
Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom saat Jumat Curhat di Kelurahan Singosari, Kecamatan Kebomas menerima uneg – uneg warga bahwa curanmor marak menyasar perumahan dan tempat kos. Merespon itu, AKBP Adhitya mengintruksikan jajarannya untuk meningkatkan intensitas patroli jam dan tempat rawan curanmor.
“Kami juga berharap peran masyarakat dalam menjaga lingkungan masing – masing. Salah satunya dengan mengaktifkan kembali siskamling (sistem keamanan lingkungan) atau ronda bergiliran. Untuk kawasan perumahan, agar diterapkan sistem one gate untuk mempersulit ruang gerak pelaku kejahatan,” tutupnya.(kb04)
