Awas! DBD Menggila, Pekan Ke-15 Tahun Ini Sudah Tembus 62 Ribu Kasus, 475 Orang Meninggal

Editor: Hardy
oleh -53 Dilihat

KabarBaik.co-Waspada, kasus demam berdarah dengue (DBD) tengah menggila. Data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pada 2024 hingga pekan ke-15, kasus DBD telah mencapai 62.001 kasus. Angka tersebut sudah lebih dari separo dari total jumlah kasus DPD sepanjang 2023, yakni sebanyak 114.720 kasus.

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi, dari 62.001 kasus DBD itu, angka kematian sebanyak 475 kasus, dan case fatality rate di 0,77 persen.

Jika dibandingkan pada pekan ke-15 tahun 2023, tercatat ada 22.551 kasus DBD dengan 170 kasus kematian. Artinya, ada kenaikan cukup signifikan. “Secara kumulatif terlaporkan tahun 2023 ada 114.720 kasus dengan 894 kematian,” ungkap Siti dalam keterangan persnya, Selasa (16/4).

Baca juga:  Lonjakan Kasus Demam Berdarah di Lamongan, Masyarakat Diimbau Terapkan 3M

Dari data Kemenkes, lima kabupaten/kota dengan kasus tertinggi saat ini ada di Kabupaten Tangerang dengan 2.540 kasus, Kota Bandung (1.741 kasus), Kabupaten Bandung Barat (1.422 kasus), Kabupaten Lebak (1.326 kasus), dan Kota Depok (1.252 kasus).

Sementara kabupaten/kota dengan angka kematian tertinggi kasus DBD pada tahun 2024 adalah Kabupaten Bandung dengan 25 kematian, Kabupaten Jepara (21 kematian), Kabupaten Subang (18 kematian), Kabupaten Kendal (16 kematian), dan Kabupaten Bogor (13 Kematian).

Baca juga:  Kasus DBD Mengganas di Banyuwangi, Dua Warga Dikabarkan Meninggal Dunia

Sementara itu, dalam rilis pada sebelumnya, Selasa (2/4), Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, ada risiko bahwa kasus DBD masih akan berlanjut hingga musim pancaroba. Dengan kenaikan kasus DBD belakangan ini, pihaknya meminta masyarakat untuk tidak terlalu panik. Hal yang terpenting adalah tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

Baca juga:  Awas! Kasus DB di Kota Batu Tergolong Tinggi

Dia mengimbau masyarakat untuk melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus secara berkala dan menyeluruh. Mulai sekarang, cek kebersihan di rumah maupun lingkungan sekitar.

‘’’Jangan sampai ada barang-barang yang berpotensi menimbulkan genangan air. Kalau dibiarkan nanti bisa jadi tempat berkembang biak nyamuk dengue, bila menemukan sebaiknya segera dikuras, dikeringkan, atau ditutup, bahkan bila perlu didaur ulang,” ungkapnya.

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.