KabarBaik.co – Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Kediri kembali melaporkan satu orang calon jemaah haji (CJH) meninggal dunia di Makkah, Saudi Arabia.
CJH tersebut bernama ST Utari Hari Mukti yan berusia 73 tahun yang berasal dari Dusun Baran RT 01 RW 12, Desa Maesan, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri yang masih tergabung dalam Kelompok Terbang (kloter) 75.
Kepala Kemenag Kabupaten Kediri, Ahmad Faiz, mengatakan jika yang bersangkutan telah dinyatakan meninggal dunia pada hari Sabtu sore (8/6) sekira pukul 14.10 waktu setempat di Rumah Sakit Al Noor Makkah Arab Saudi.
Faiz menyebut jika kronologi meninggalnya almarhumah yakni sempat masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Al Noor sekira pukul 10.15.
Jemaah haji sepuh itu rupanya sempat membaik. Namun seleng beberapa lama kemudian kondisi kesehatan yang bersangkutan mengalami drop sampai dengan tensi tinggal menyentuh angka 60.
Selanjutnya sekitar pukul 13.00 waktu Makkah, diambillah tindakan secara medis akan tetapi pasien tidak tertolong hingga pada akhirnya pukul 14.10 pasien dinyatakan meninggal dunia.
“Seemoga Allah SWT menerima seluruh amal kebaikannya, mengampuni seluruh dosanya dan diempatkan di Surga-Nya. Aaminn,”ucapnya Minggu (9/6).
Sebelumnya, salah satu CJH meninggal dunia di Mekkah, Saudi Arabia, Rabu (5/6). Yakni Muclishoh, 65 tahun yang berasal dari Desa Maesan, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri yang tergabung dalam Kelompok Terbang (kloter) 73.
Berdasarkan keterangan dari sang suami ternyata yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit kanker rahim yang sebelumnya sudah terdeteksi sebelum keberangkatan. Tapi karena yang bersangkutan akan berangkat melaksanakan ibadah haji, rencana untuk melakukan kemoterapi itu dipending oleh keluarga.
Ahmad juga berharap agar para CJH untuk tetap menjaga kesehatan dan kondisi hingga beraktivitas secukupnya karena pelaksanaan ibadah haji masih berlangsung, apalagi mengingat cuaca di Arab Saudi kini sedang memasuki musim kemarau. (*)