Polisi Periksa 20 Saksi Kasus Penemuan Kerangka Manusia di Aspol Gresik, Dugaan Sementara

oleh -1958 Dilihat
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz saat memberikan keterangan. (Foto: Andika DP)

KabarBaik.co – Aparat kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penemuan kerangka manusia dalam mobil di Asrama Polisi (Aspol) Polsek Ujungpangkah, Desa Banyuurip, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Senin (10/3) lalu.

Perkembangan terbaru, Satreskrim Polres Gresik telah memeriksa sebanyak 20 saksi. Terdiri dari 15 saksi dari anggota Polri dan 5 saksi masyarakat sipil.

“Total ada 20 saksi yang sudah diperiksa, baik dari anggota Polsek maupun masyarakat setempat,” ungkap Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni, Kamis (13/3).

“Kami juga masih berkoordinasi dengan kedokteran forensik terkait hasil uji labnya. Baik itu tes DNA maupun hasil dari toksikologi atau pemeriksaan kandungan racun pada tubuh korban,” sambung Abid.

Sementara, hasil pemeriksaan forensik telah menguak ciri-ciri fisik kerangka manusia tersebut. Antara lain tinggi 163 centimeter, rahang atas tongos, jari tangan kiri bengkok, usia 50-60 tahun, perkiraan meninggal 5-6 bulan dan lainnya.

Polres Gresik Ungkap Hasil Forensik Kerangka Manusia di Asrama Polsek Ujungpangkah

Ditanya terkait kemiripan ciri-ciri tersebut dengan seorang ODGJ yang sering berseliweran di sekitar lokasi dan hilang misterius beberapa bulan terakhir, Abid tidak membantahnya.

“Kalau kemungkinan, mungkin ada. Karena ciri-ciri dari yang disebutkan masyarakat itu dengan hasil kedokteran forensik, mirip-mirip. Namun saya belum bisa memastikan itu, karena harus melalui uji DNA,” tandasnya.

Pihaknya menegaskan akan mengungkap kasus ini seterang-terangnya. Dengan mengedepankan pembuktian scientific crime investigation atau secara ilmiah.

Mantan Kasat Reskrim Polres Jember ini juga menguak fakta baru terkait mobil Honda Civic berisi kerangka manusia itu. Di mana kendaraan tersebut dibeli oleh Aipda Yudi Setiawan pada tahun 2012 silam.

Terungkap Jenis Kelamin Kerangka Manusia di Asrama Polsek Ujungpangkah Gresik, Polisi Amankan Sebuah Sarung

Namun sejak tahun 2020 atau awal Covid-19, mobil tersebut mangkrak tidak digunakan sampai tahun 2025 ini. Kepastian itu terungkap dari keterangan salah seorang saksi.

“Berdasarkan keterangan dari salah seorang saksi, mobil tersebut terakhir kali coba dibuka pada Desember 2024 lalu. Tapi pada saat itu pintunya tidak bisa dibuka,” imbuhnya.

Jika mengacu dari hasil pemeriksaan forensik, pada Desember 2024 mayat itu seharusnya sudah berada di dalam mobil. “Tapi saat itu hanya coba dibuka saja, dan tidak bisa,” tukasnya.

Pihaknya masih mendalami apakah selama Desember 2024 hingga Maret 2025 mobil tersebut pernah terjamah kembali. Hal ini penting untuk mengungkap bagaimana kerangka manusia itu bisa berada di dalam mobil.

Penemuan Kerangka Manusia di Asrama Polsek Ujungpangkah Gresik

Abid juga belum bisa memastikan apakah selama ini mobil tersebut selalu dalam keadaan terkunci.

“Terkait hal itu masih pemeriksaan lebih lanjut. Tapi saat saksi yang pertama kali menemukan kerangka manusia itu membuka pintu mobil, tidak ada tanda-tanda terkunci. Biasanya kalau kunci diputar ke kiri ada suara klek, ini tidak ada,” tegasnya.

Kendati demikian, Abid memastikan proses penyelidikan terus berjalan. Pihaknya akan segera melakukan gelar perkara jika seluruh rangkaian penyelidikan telah rampung. “Perkembangan penyelidikan akan kami update terus,” tutupnya.

Seperti diberitakan, kerangka manusia dalam mobil ditemukan di Aspol Polsek Ujungpangkah, Gresik pada Senin (10/3) sekitar pukul 13.50 WIB. Saat itu saksi hendak mengecek mobil namun mendapati tulang belulang manusia. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.