KabarBaik.co – Tanggul sungai Kambeng yang berada di Desa Carat, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, ambrol puluhan meter setelah diguyur hujan dan gerusan banjir. Untuk memastikan kondisi tanggul yang ambrol, petugas BPBD Kabupaten Pasuruan dan Dinas Pengairan Propinsi Jawa Timur melihat lokasi.
Dari hasil pengecekan petugas, panjang tanggul yang ambrol sekitar 60 meter, tinggi 7 meter, dan lebar 3 meter. Tanggul tersebut perlu penanganan secepatnya karena musim penghujan masih cukup lama.
Arifin, kepala Desa Carat menuturkan bahwa tanggul tersebut sebelumnya sudah pernah ambrol pada 2018 lalu. Bedanya saat ini kerusakannya lebih besar. “Dulu pernah ambrol dan diperbaiki oleh BBWS, saat ini ambrol lagi tapi lebih besar kerusakannya,” jelas Arifin, Jumat (17/1).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan Sugeng Hariadi menyampaikan, setelah dilakukan pengecekan, tanggul sungai Kambeng perlu penanganan secepatnya. “Kondisi tanggul perlu penanganan secepatnya, soalnya kerusakan cukup berat dan tidak ingin ada kerusakan lagi,” kata Sugeng.
Meski kejadian ambrolnya tanggul sungai Kambeng tidak memakan korban jiwa, namun perlu mendapatkan perhatian serius untuk akses jalan warga. Untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, warga sementara menutup akses jalan yang ada di tanggul dengan menggunakan kayu dan bambu. (*)
