KabarBaik.co – Seorang pemuda berinisial MA 20 di Mojoagung, Jombang, nekat mencoba mengakhiri hidupnya dengan terjun ke dalam sumur. Aksi nekat ini diduga dipicu oleh masalah asmara yang tak direstui.
Peristiwa tragis ini terjadi Jumat (4/7) sekitar pukul 20.00 WIB di sumur belakang rumah korban. Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas membenarkan kejadian tersebut.
Sebelum kejadian, MA sempat mengungkapkan keinginannya untuk menikahi sang kekasih kepada kakak sepupunya.
“Korban sempat bercerita kepada kakak sepupunya, bahwa ia ingin menikah dengan kekasihnya. Namun keinginan itu belum mendapat persetujuan dari pihak perempuan. Hal ini diduga membuat korban stres berat,” ungkap Yogas, Sabtu (5/7).
Sekitar pukul 21.00 WIB, ibu korban terkejut melihat anaknya sudah berada di dalam sumur dan berteriak panik meminta bantuan. Kakak sepupu MA segera mencoba menarik korban, namun gagal karena berat badan MA.
Warga sekitar yang mendengar keributan langsung berdatangan untuk membantu. Proses evakuasi dilakukan menggunakan tangga dan memakan waktu sekitar 45 menit. Tepat pukul 21.45 WIB, MA berhasil diangkat dari sumur dalam kondisi tak sadarkan diri.
“Korban sempat pingsan, namun kini sudah siuman dan dalam penanganan medis,” tambah Kompol Yogas.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, aksi percobaan bunuh diri ini diduga kuat dilatarbelakangi oleh persoalan asmara yang tak kunjung menemui titik terang.
Kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih peka terhadap kondisi mental anggota keluarga, khususnya remaja dan pemuda yang sedang menghadapi tekanan emosional.
Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. (*)