Geger! Sejumlah Sekolah di Muncar Banyuwangi Diteror dan Dirusak Orang Misterius

oleh -263 Dilihat
IMG 20240926 WA0009
Kepala SDN 3 Kedungringin saat menunjukkan tembok yang dicoret pelaku dengan tulisan bernada ancaman.(ist)

KabarBaik.co – Sejumlah sekolah di Kecamatan Muncar, Banyuwangi menjadi sasaran teror dan perusakan oleh orang tidak dikenal.

Selain menggasak sejumlah barang, pelaku juga melakukan vandalisme bernada ancaman. Kasus ini telah dilaporkan ke polisi.

Salah satu sekolah yang menjadi sasaran pencurian yakni SDN 3 Kedungringin, Kecamatan Muncar. Pelaku menjebol pintu dan tralis. Pelaku juga mengacak-acak isi dalam ruangan.

Kepala SDN 3 Kedungringin, Mujiono mengatakan, aksi itu diduga terjadi pada Senin (23/9) dinihari saat kondisi sekolah sedang sepi. Saat itu guru-guru dibuat terkejut dengan kondisi sekolah yang sudah acak-acakan.

Baca juga:  Urai Kepadatan Pariwisata, Menparekraf Koneksikan Wisata Banyuwangi-Bali

“Waktu saya tiba di sekolah, kondisi pintu kaca sudah pecah. Di dalam ruangan kondisinya berantakan. Pintu ruang UKS, perpustakaan dan musala juga rusak,” kata dia.

Barang-barang di sekolah tersebut tidak ada yang diambil oleh pelaku. Pelaku hanya menggasak uang tunai kurang lebih Rp 100 ribu dari dalam kotak yang tersimpan di ruang UKS.

“Kurang lebih 100 ribu yang hilang diambil. Uang tersebut merupakan tabungan harian milik para siswa,” ungkapnya.

Baca juga:  Warga Banyuwangi Ditemukan Membusuk, Sang Anak Beberapa Hari Temani Tidur di Sebelahnya

Pelaku teror juga melakukan aksi vandalisme bernada ancaman di dinding gedung sekolah. Belum diketahui motif pelaku melakukan aksi tersebut. Pihak sekolah telah melaporkan kasus ini ke polisi.

Sementara menurut Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Muncar, Suprihadi, aksi perusakan dan pencurian di lembaga pendidikan ini sudah kesekian kalinya.

“Sebelum di SDN 3 Kedungrejo, terjadi SDN 1 Kedungrejo, lalu SDN 1 Tembokrejo, SDN 1 Ketapan, sekolah TK juga jadi sasaran pencurian,” kata Suprihadi.

Baca juga:  Ini Kronologi dan Dugaan Pemicu Kecelakaan Maut di Banyuwangi

Suprihadi mengatakan, aksi perusakan disertai pencurian ini modusnya hampir sama, pelaku selalu meninggalkan jejak berupa tulisan di dinding sekolah.

“Sudah lapor. Kami berharap kepada pihak kepolisian bisa segera mengungkap kasus ini, agar tidak terulang kembali. Sehingga para guru dan siswa bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan tenang,” tegasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.