MALANG – Lembaga Tinggi Pesantren Luhur Malang kedatangan tamu istimewa Ketua Umum SAMAWI (Solidaritas Ulama Muda Jokowi) Gus Muhammad Nahdhy, Rabu (3/1/2023).
Kunjungan ini untuk menjalin tali silaturahmi sekaligus halaqoh dengan keluarga besar pesantren beserta seluruh santri.
Hal ini dilakukan atas dasar bahwa Pesantren Luhur merupakan salah satu pesantren pergerakan mahasiswa di Kota Malang yang bermakna bahwa potensi yang dimiliki seorang santri sekaligus mahasiswa sangat besar untuk memimpin masa depan bangsa.
Kedatangan Gus Nhadhy disambut langsung pengasuh Lembaga Tinggi Pesantren Luhur Malang, Gus Danial Farafish, Kyai H. Muhammad bin Ja’far.
Dalam sambutannya, Gus Nahdhy mengatakan masa muda adalah wadah untuk berkreativitas, waktu yang tepat untuk merancang masa depan dan mempertimbangkan sesuatu untuk langkah yang terbaik.
Maka, sangat dibutuhkan pemimpin yang dapat merangkul anak muda.
“Oleh karena itu, ketika kita menentukan pilihan adalah sesuatu yang sangat sulit, maka perlu lah kita memahami ilmunya terlebih dahulu dan itulah yang disebut politik,” jelasnya.
Jika bisa memahami ilmu tersebut, imbuhnya, maka kita dapat menilai orang yang menjadi pilihan.
Begitupun ilmu ini akan menjadi bekal untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin suatu saat nanti.
Ia menambahkan, di antara dilema akan suatu pilihan yang dimiliki oleh anak muda, dari berbagai macam kabar di dunia politik.
Maka sangatlah perlu untuk mempertimbangkannya dengan baik, karena anak muda yang memiliki wawasan yang luas itu memilih pemimpin yang bisa memberikan keberlangsungan bangsa dengan baik.
“Untuk semua anak muda terutama mahasiswa dan santri, diharapkan dan berkiprah kepada bangsa untuk indonesia yang lebih maju,” tandasnya.(kb04)