KabarBaik.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara dalam Pilgub dan Pilbup, yang dilakukan di Gedung Balai Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem, pada Minggu (17/11).
Nanang Qosim, Ketua KPU Kabupaten Kediri mengatakan dengan adanya simulasi ini diharapkan seluruh penyelenggara memiliki gambaran yang utuh selama perjalanan pemungutan suara dan penghitungan suara.
Selain itu, juga diberikan pemaparan dan penekanan kepada para petugas KPPS, dan anggotanya sehingga menghindari kejadian-kejadian yang berbeda dengan skenario.
“Termasuk juga bagaimana cara pengisian c pleno hasil dan c salinan sebagai mahkota Pemilu, diharapkan nanti meskipun kita tidak berharap pada sengketa. Tapi kita harus siap. Kita harus antisipasi kalaupun ada sengketa,” tambahnya.
Jumlah peserta yang diundang ialah seluruh PPK dengan jumlah 130 orang ditambah dengan 344 PPS. Pengamanan TPS dilakukan oleh 2 orang TPS serta telah koordinasi dengan kepolisian.
“Setidaknya satu orang petugas akan memantau beberapa TPS karena memang, namun semua TPS dipastikan dalam kondisi yang aman,” harapnya.
Harapannya angka partisipasi pemilih dalam pelaksanaan Pilkada tahun ini bisa menyentuh angka angka 70-75 persen. Meningkat dibandingkan saat zaman Covid-19 yang hanya 65 persen. (*)