GRESIK – Upaya mendorong ekonomi kerakyatan di Kota Santri terus berjalan masif. Minggu (10/9/2023), Wakil Bupati (Wabup) Gresik Aminatun Habibah melaunching Laban Central Park di Desa Laban, Kecamatan Menganti. Tempat ini akan berwujud taman keluarga dengan dikelilingi puluhan UMKM lokal.
Saat pembukaan, wabup Gresik berharap akan kemajuan Desa Laban. Dikatakan, Laban Central Park itu akan menjadi tombak peningkatan ekonomi warga sekitar. Harapannya bisa menggeliatkan perekonomian masyarakat.
“Kita lihat UMKM di sini sangat aktif mulai pagi hingga malam. Maka saya harapkan ini menjadi motivasi dalam memberdayakan sumber daya manusianya,” ujar Bu Min, sapaan akrab wabup Gresik.
Untuk itu, Bu Min mengimbau Pemerintah Desa (Pemdes) Laban agar UMKM yang berjualan dikhususkan hanya untuk warga desa setempat. Hal ini penting agar perputaran ekonomi dapat terpusat. Dan benar – benar membawa kemanfaatan bagi warga Laban.
Perwakilan Kepala Dinas PMD Jawa Timur Fajar Hiendriarto Iriadi menambahkan, peluncuran ini merupakan hasil dari program desa berdaya yang digagas oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Hal ini berdampak pada meningkatnya status Gresik menjadi salah satu kabupaten bebas desa berkembang.
“Tahun 2023 jumlah desa mandiri di Jatim tertinggi nasional, yaitu 2.800 desa mandiri. Di Gresik sendiri ada 222 desa mandiri dan 108 desa maju,” ucap Fajar.
Saat ini program desa berdaya telah dilakukan oleh 3 desa di Gresik, antara lain Desa Laban Kecamatan Menganti, Desa Sidorukun Kecamatan Gresik, dan Desa Pelemwatu Kecamatan Menganti.(kb04)
